Purwosari_Bermartabat. Program pendekatan dalam pencegahan Demanmm Berdarah Dengue (DBD) adalah gerakan "Satu Rumah Satu Jumantik". Gerakan ini bertujun untuk menurunkan angak penderita dan angka kematian akibat DBD dengan meningkatkan peran serta dan pemberdayaan masyarakat berbasis keluarga untuk melakukan pencegahan. Jumantik / jutu pemantau jentik merupakan anggota masyarakat yang dilatih oleh puskesmas Purwosari dibawah kepemimpinan dr. Sulis untuk memantau keberadaan dan perkembangan jentik nyamuk guna mengendalikan penyakit DBD di Desa Purwosari melalui gerakan PSN dengan cara 3M plus yaitu Menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, memanfaatkan kembali barang bekas plus mencegah gigitan nyamuk. Kader Jumantik Desa Purwosari juga berperan untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan mayarakat dalam penanggulangan DBD. Pada Hari Senin Tanggal 01 Maret 2021 Di laksanakan Pemantauan Jentik Nyamuk DBD di seluruh Dusun yang ada di Desa Purwosari mulai dari Dusun Korgan, Dusun Sambong, Dusun Glagah dan Dusun Prayungan oleh Kader Jumantik Desa Purwosari Kecamatan Purwosari. Kegiatan ini harus rutin dilaksanakan, namun hal yang paling penting terdapat sinergi antara Dinas terkait dengan masyarakat terutama didalam keluarga terdapat sebuah kesadaran untuk bersama-sama dalam pemantauan jentik-jentik yang ada di rumah masing-masing. Dengan cara tersebut setiap rumah mempunyai kader jumantik untuk selalu mengontrol secara rutin keberadaan perkembangan jumantik di rumah masing- masing.
Kepala Desa Purwosari Ibu Umi Zumrothin, SH mengajak kepada seluruh warga masyarakat Purwosari untuk waspada terhadap Demam Berdarah dengan menerapkan 3 M plus, sehingga warga Desa Purwosari terhindar dari penyakit Demam Berdarah.